*Sifat Orang Munafik Dalam Urusan Ibadah*


*MALAS MELAKSANAKAN SHALAT*

Shalat bagi orang beriman adalah penyejuk hati. Dengan shalat, mereka bermunajat memohon kepada Allâh, mendekatkan diri kepada-Nya, meminta segala hajat kebutuhan mereka. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

وَجُعِلَتْ قُرَّةُ عَيْنِيْ فِي الصَّلاَةِ

Dan dijadikan penyejuk mataku di dalam shalat

Ibnu Mas’ûd Radhiyallahu anhu menggambarkan bagaimana semangatnya para salaf dalam menunaikan shalat. Beliau Radhiyallahu anhu berkata, “Sungguh seorang laki-laki didatangkan dengan dipapah oleh dua orang dan diberdirikan di shaf.”

Semua ini, karena mereka mengetahui arti shalat dan kemuliaannya serta derajatnya yang tinggi.

Ini berbanding terbalik dengan orang munafik. Allâh Azza wa Jalla berfirman:

وَلَا يَأْتُونَ الصَّلَاةَ إِلَّا وَهُمْ كُسَالَىٰ وَلَا يُنْفِقُونَ إِلَّا وَهُمْ كَارِهُونَ

dan *mereka tidak mengerjakan shalat, melainkan dengan malas* dan tidak (pula) menafkahkan (harta) mereka, melainkan dengan rasa enggan. [At-Taubah/9:54]

Allâh Azza wa Jalla juga berfirman:

إِنَّ الْمُنَافِقِينَ يُخَادِعُونَ اللَّهَ وَهُوَ خَادِعُهُمْ وَإِذَا قَامُوا إِلَى الصَّلَاةِ قَامُوا كُسَالَىٰ يُرَاءُونَ النَّاسَ وَلَا يَذْكُرُونَ اللَّهَ إِلَّا قَلِيلًا

Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allâh, dan Allâh akan membalas tipuan mereka. Dan *apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia*. Dan tidaklah mereka menyebut Allâh Azza wa Jallaecuali sedikit sekali [An-Nisȃ’/4:142]

Dan shalat yang paling berat bagi orang munafik adalah shalat Isya dan shalat Shubuh. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

أَثْقَلُ الصَّلَاةِ عَلَى الْمُنَافِقِينَ الْعِشَاءُ وَالْفَجْرُ

Shalat yang paling berat bagi orang munafik adalah shalat Isya dan shalat Shubuh

Diantara bentuk peremehan mereka terhadap shalat:

1. Tidak ikut shalat berjamaah bersama kaum Muslimin.

2. Melaksanakan shalat dengan rasa malas dan rasa enggan.

3. Riya’ dan menghiasi shalatnya agar dilihat manusia.

4. Tidak menghadirkan hati dan tidak khusyu’.

5. Mengakhirkan waktu shalat atau menunda-nunda pelaksanaan shalat.

Maka, hendaklah setiap Muslim mengetahui apa yang menyebabkan mereka lalai dari shalat, agar mereka bisa menghindarinya sehingga tidak terjerumus dalam kemunafikan. Diantara sebab-sebab itu adalah :

1. Tenggelam dalam kemaksiatan, sehingga menghalangi seseorang dari mengingat Allâh Subhanahu wa Ta’ala dan shalat.

2. Sibuk dengan urusan dunia, hingga lupa tujuan dia diciptakan di dunia ini yaitu untuk beribadah kepada Allâh Azza wa Jalla .

3. Pendidikan yang buruk yang menyebabkan peserta didik kurang memperhatikan shalat.

4. Bergadang malam, sehingga menyebabkan luput dari mengerjakan shalat Shubuh.

5. Tidak mengetahui pentingnya shalat dan bahayanya meninggalkan shalat.

6. Kurangnya nasehat dari orang-orang yang berkewajiban memberikan nasehat dan peringatan kepada orang-orang yang tidak shalat.

Semoga Allâh Azza wa Jalla membersihkan kaum Muslimin dari kesalahan dan kekeliruan yang besar ini.

Comments

Popular posts from this blog

"DAFTAR ALAMAT EMAIL PERUSAHAAN"

Menghitung luas kubus,persegi panjang dan lingkaran

Program menghitung resistor dengan bahasa c